Tampilkan postingan dengan label Catatan Cerita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Catatan Cerita. Tampilkan semua postingan

Selagi Ada Kesempatan

Jogja....
Menyenangkan bisa mengunjungi kota yang terkenal dengan ramahnya itu. Dan kemaren tujuan kami adalah Borobudur dan tidak ketinggalan Malioboro pastinya :D Rencana awal perjalanan ini kami sebut honey moon... tapi nyatanya engga' lebih dari pelepas penat dan jalan-jalan berdua :'). Maklum karena perginya juga mencuri waktu disela-sela kesibukan bekerja jadinya singkat banget sabtu malam nyampek Jogja minggunya ke borobudur dam keliling jogja malamnya jalan-jalan di malioboro then..besoknya dah balik surabaya.

Borobudur....
Pagi abis sarapan langsung tancap gas menuju borobudur dengan armada "vario" sewaan dari penginapan kami. Lumayan jauh ternyata dari jl. nakula - jogja menuju candi bodobudur. Tiba di borobudur menjelang pukul 12.00 Wib. Bisa dibayangkan betapa puanasnya di sana. Tapi kami cukup menikmati setiap tangga yang kami tanjaki dan candi-candi yang kami lihat. Mumpung bawa camdig dengan batrai terbatas jadilah kami poto-poto berdua. Ceritanya poto pasca wedding hihihi tapi seadanya, tanpa photografer, tanpa penata gaya. Potonya juga suka-suka hati, camdignya di-timer ditaruh di bebatuan, tunggu sebentar and action hehehe...

Kata orang kami berdua seperti orang pacaran, senengnya melancong... mbok ya uangnya ditabung buat beli rumah ato keperluan lain. Ehm... iya sih memang kami sedang menikmati pacaran selagi masih diberi waktu sama Allah. Sebelum ada buah hati yang begitu kami dambakan hadir dalam pernikahan kami. Emang pengennya selagi Allah belum mempercayakan kami jadi orang tua, kami bisa bepergian keliling Indonesia :D amiin... Jadi ntar kalau udah jadi bunda dah jadi ayah ga' penasaran pengen kesana kesini karena sudah puas keliling-keliling. Itupun kalau ada rejeki lebih buat jalan- jalan. Sekalian poto-poto berdua dasar akunya yang banci poto hahaha... masku mah ogah-ogahan kalau diajak poto-potoan. Kudu dengan rayuan raja gombal dikeluarin.

Pengennya juga selamanya seperti ini, tetep bisa pacaran, bisa akur, bisa langgeng, bisa saling mengisi sampai jadi bunda dan ayah, sampai kakek nenek, sampai buyut-buyut. Amiin Ya Allah...

Bosan Dan Menjadi Asing


Sedikit curhat dan berbagi apa yang ada dalam Hati ini. Mungkin sedikit melow tapi kenyataanya memang seperti itu? simak baik-baik ya

Boleh jadi saat ini aku sedang dalam keadaan sepenuh benci. Sangat benci. Teramat benci.

Mengapa? Mungkin itu tanyamu.

Okelah. Akan aku jawab agar kamu merasa puas. Sepuas dahagamu saat bertemu air. Akan aku jawab, maka dengarkan baik-baik. Jangan sampai aku ulang sampai telingamu menjadi tuli oleh ulanganku. Akan aku katakan dengan keras sampai engkau tidak butuh telinga untuk mendengarkan semua ucap tuturku ini.

Aku benci karena aku menjadi asing! Ceritaku

Aku menjadi asing di depanmu. Terasing dari pikiranmu. Aku adalah mereka yang engkau abaikan di dalam hati. Itulah mengapa aku menjadi benci. Benci terutama tentangmu, benci untuk pernah mengetahui keberadaanmu.

Mungkin ini karma. Mereka yang mencintaiku, entah setan mana, aku jadikan asing dalam kehidupanku. Dan sekarang, aku yang mencintaimu, engkau jadikan asing di dalam kehidupanmu.

Aku butuh engkau ingat tentang aku. Aku ingin hidup di antara sisir-sisir hidupmu. Aku ingin engkau melihatku, mendengarkanku, membicarakan aku, mencium harumku, berpikir tentangku, mentasbihkan aku di dalam hatimu. Aku ingin itu.

Hatta. Engkau alpa tentang aku. Engkau asingkan aku. Campakkan aku. Nanti, baru engkau datang setelah engkau butuh akan aku. Engkau parasit sejati! Dan aku inang yang terus mendampakan rindu.

Aku yakin, hidup sudah sedemikian teramat gila. Aku yang gila tentangmu, dan engkau pun sama gila! Gilamu adalah mengasingkan aku. Terkutuk, summa-terkutuk! Aku harus mengutukmu dengan kutukan serapah yang bahkan tidak pernah didengarkan oleh anak manusia. Agar engkau sadar, dosamu itu sangat besar. Lebih besar daripada dosa Adam yang memakan buah dari pohon pengetahuan. Dosa Adam terampunkan, namun aku tidak akan mengampuni dosamu. Hingga tujuh kiamat terulang!

Ini belum usai. Kutukanku terhadapmu tak akan usai, bahkan jika tujuh lautan dijadikan tinta dan semua pohon menjadi pena.

Aku benci kamu. Sangat benci. Teramat benci.

Apa engkau tahu? Saban malam aku meminta kepada Tuhan cuma satu, jangan jadikan aku alpa di hatimu. Namun, mungkin Tuhan tidaklah sedang berada di dekat urat leherku. Jarak langit dan bumi yang teramat jauh, membuat doaku tak akan pernah sampai. Tetapi aku tidak menyerah, meminta Tuhan agar aku menjadi ada, terutama di hatimu.

Salahkah aku meminta, yang boleh jadi tidaklah seberapa. Cuma satu, agar aku tidaklah menjadi alpa. Aku tidak meminta kau lupa kepada yang lain, yang aku minta cuma agar engkau tidak melupakan aku.

Bahkan, engkaupun telah lupa dengan namaku.

Aku tidak tahu apa dosaku. Ribuan sinyal aku kirimkan, namun engkau malah acuh. Mungkin engkau anggap aku seperti setan. Ya, aku kesurupan. Engkau membuat aku kesetanan.

Darah dalam nadiku sekarang berwarna hitam. Aku menolak semua oksigen yang masuk mendekam dalam paru. Aku ucapkan kepada mereka, tidak boleh ada darah yang mengalir tanpa namamu.

Boleh jadi engkau telah lupa tentang aku. Tetapi aku, tidak akan lupa tentangmu.

Hehehehehehe.....!!!!!!

Senja dan Abu-Abu

Aku baru saja membaca sebuah kumpulan prosa, sebait kalimat yang entah mengapa membuatku merenung begitu dalam.

    Hidup itu tak pernah benar-benar benderang seperti siang atau
    bahkan hidup itu tak pernah benar-benar gulita seperti malam
    hidup itu ternyata cuma senja
    senja tak punya warna yang jelas
    senja datangnya cuma sesaat

Jika hidup memang hanya sebuah senja, lantas mengapa aku bisa jatuh terpuruk begitu dalam? Namun sesekali bisa mendaki ke puncak tertinggi.
Senja...
Ternyata senja begitu banyak memiliki kisahnya...

Senja

Senja dan Abu-Abu
adalah sebuah berkas warna penuh kebimbangan
keraguan
tak pasti

Senja dan Langit
adalah sebuah jejak atas pengharapan
doa
dan kerinduan

Senja dan Aku
adalah sebuah ruang sunyi
tempat meletakkan semua penat
dan kembali
bermimpi

Hari ini dan senja tadi...
penat itu telah berada di ruangnya
dan aku mulai merangkai mimpi
yang belum sempat tergenapi di penghujung malam kemarin
mimpi tentang sebuah harapan yang entah terwujud atau tidak
mimpi tentang sebuah pesan singkat dari dia yang dulu pernah sangat berarti
pesan singkat di pergantian hari

"Selamat Ulang Tahun Neng..."

Cukup itu saja...
tanpa harus kata cinta
atau janji hadiah...
hanya 4 kata itu, pesan yang cukup singkat bukan?

Senja tadi...
aku mengukir sebuah mimpi yang belum semiat tergenapi malam kemarin
Tapi sungguh...
aku tahu mimpi itu semaya senja dan abu-abu
meskipun indah
tapi takkan nyata adanya...

satu-satunya yang layak dirayakan hari ini adalah
aku telah terjaga dari keterlenaan mimpi dan kini
aku akan berusaha semampu yang aku bisa untuk
mewujudkan yang maya menjadi nyata
mengubah senja menjadi pagi
dan
menjadikan abu-abu menjadi putih...

Anugerah Terindah

Tepat jam 12 malam si adik menelponku, dalam keadaan terkantuk-kantuk aku paksain dengerin dia cerita dan menanggapi smua pembicaraannya. Cerita dari A sampe Z terus aku dengarkan dan perhatikan. Kita mencoba untuk membuka pikiran dan diskusi akan suatu hal. Semua aku tanggapi positif dan serius.
Bro, aku setuju dengan semua rencana-rencanamu, Mas akan terus mendukungmu. Mari kita berjuang bersama-sama untuk keluarga kita. Keadaan sudah berbeda, kita harus kuat, kerja keras demi suatu cita-cita.
Untukmu "my brother" , aku sangat bangga denganmu, ternyata kedewasaan telah bersamamu.  I love you.....
Segala sesuatu butuh usaha dan kerja keras. Bulatkan tekad dan tetapkan niat. Mulakanlah dengan bismillah...., Jika kau berniat  baik pasti akan menghasilkan sesuatu yang baik pula.

Terlintas dalam pikiranku yang sedih, senang dan kacau, pikiran ini semakin berfikir semakin jauh dan jau bahkan sangat jauh sekali....

Apa sih yang membuatku bahagia saat ini ?
Apa sih yang membuatku bisa bertahan hingga sekarang ini?
Itulah pertanyaan yang akhir-akhir ini berputar dalam benak dan pikiranku. Dengan pelan aku mencoba untuk mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu.

Mungkin saat ini baru terasa kalo aku telah memiliki penyemangat hidup, yang selalu bisa membuatku  lebih kuat, semangat dan optimis dalam menghadapi segala tantangan kehidupan. Ketika aku ingat akan ayah, ibu dan sodara-sodara kecilku, serta orang lain yang sangat aku cintai rasanya semangat untuk selalu maju, berkembang dan tetap bertahan itu semakin besar, yang mungkin tadinya sempat layu, namun dengan keberadaan mereka telah membuat sesuatu yang layu itu menjadi bersemi kembali.

Ya Allah..., terima kasih Engkau telah memberikanku "anugerah terindah" dalam hidupku saat ini. Kau karuniai aku sodara-sodara kecil yang begitu kuat, tegar dan penuh semangat, meskipun dalam keadaan yang sangat membutuhkan perjuangan dan kerja keras. Ada seorang ibu yang sangat lembut, penuh kasih sayang dan tetap selalu tegar dalam menghadapi segala masalah kehidupannya. Kau berikanku "seorang teman" yang begitu baik dan penuh karakter yang tak pernah hentinya selalu mengajarkan & mengarahkanku untuk menjadi Pria kuat dan berkembang. Dan Engkau juga ciptakan suatu lingkungan yang begitu kondusif untukku dilengkapi dengan begitu banyaknya sahabat dan sodara yang begitu menyayangiku.

Yang terpenting, lakukan yang terbaik untuk memberikan sebuah arti dari kehidupan yang kita jalani. Gak mungkin dunk, kita hidup bisanya selalu menyusahkan orang lain tanpa memikirkan perencanaan yang akan dilakukan di masa depan. Mengingat kondisi sebagian orang yang suka menilai dari sisi luarnya, jangan sampai kamu memiliki image yang rada gimana gitu… Karena memang tidak bisa dipungkiri, orang melihat dan menilai kita berdasarkan sisi luarnya saja, dan seperti itulah orang memandang diri kita meskipun mereka belum mengetahui tentang diri kita yang sebenarnya. Jika kamu merasa seperti itu, atau pernah mengalami seperti itu, santai aja… cooling down and tetep optimis, buktikan bahwa kamu adalah salah satu dari sekian banyak orang yang mencoba untuk meraih cita-cita (atau cinta). Bingung khan…

Galau Di Malam Hari

Galau
masalah perasaan. akhir – akhir ini saya sedang dilanda kebingungan dan kegalauan karena masalah perasaan saya. yah memang yah, makhluk lawan jenis itu adalah tipikal makhluk yang bikin hati saya cenat cenut banget.

saya sih sebenarnya tipe orang yang independen, alias ga bermasalah dengan status kejombloan saya ini. jadi jomblo toh ga buruk, bisa bikin kita lebih bebas dan lepas mengembangkan diri sendiri. cuma mungkin karena lagi libur, saya jadi kebanyakan gabut sehingga larinya malah ke galau. dan jujur, galaunya itu bukan karena saya pengen banget balikan sama mantan, atau nyesel atau gimana, bukan, karena bagi saya keputusan saya sudah tepat untuk pergi dari orang yang ga bisa menghargai saya. saya hanya galau karena pas buka twitter, seisi timeline galau, jadi saya iseng juga ngegalau hahaha. padahal galauin siapa juga saya ga tau.

memang sih saya ngerasa ada yang ilang. yah, yang tahun lalu jadi ‘pacar’ seseorang, sekarang ngga. perasaan idup kok jadi sepi. contoh kecil deh, hape saya. biasanya bunyi tuh, sekarang udah jarang. kalo pun bunyi paling dari mama atau temen2 saya. sebenarnya ada sih yang lagi saya suka, yang kadang2 kontak2an sama saya, bikin hape saya bunyi. cuma ntah kenapa orang itu pun rasa2nya tidak ngasi kepastian yang jelas sama saya. dia cuma bikin saya geer berkali2 tapi abis itu saya bingung. hemm. dan saya males diambang2. saya kapok ngarep, ngejar2 terus patah hati lagi, patah hati lagi. kecewa lagi, kecewa lagi.

tahun 2011 kemaren saya belajar banyak hal tentang perasaan jadi tahun ini saya ga mau mengulangi kesalahan yang sama.  saya akan lebih berhati2 memilih orang yang ingin menjalin hubungan dengan saya. tidak akan cepat2 menerima hanya karena ‘ingin mencoba’ tanpa mempertimbangkan perasaan saya. saya ingin hubungan saya ke depannya itu fix, serius dan ga maen2. baik dari sayanya, maupun dari dianya. intinya, saya ingin bersama orang yang benar2 sesuai sama saya. yang bisa menghargai saya. dan menerima saya apa adanya.

dan karena orang seperti itu belum muncul juga jadilah saya sekarang totally flat alias dataaaaaaaaar sedatar – datarnya tol purbaleunyi. ada untungnya juga sih datar begini, saya jadi ga punya pacar buat digalauin. tapi ruginya, kadang2 saya malah jadi cepet galau ga jelas. aneh kan? bingung kan? sama saya juga bingung.

untungnya, liburan besok beres, jadi selain ngajar saya bakal sibuk kuliah. semoga ini bisa bikin kegalauan saya yang ga jelas ini menghilang.

sekian dari saya, sampai bertemu di postingan lain :)

Kesempatan Dan Penyesalan

Kesempatan dan penyesalan
Suasana kantor masih sepi -ya iyalah saya datangnya 1 jam sebelum jam kantor- tidak ada apa-apa untuk dipakai berbagi, yah sekedar perbincangan singkat pun tidak, akhirnya saya masuk ke ruangan kantor, duduk manis dan membuka notebook yang selalu menjadi pengawal saya didunia maya. saya utak atik dari facebook, twitter, akun yahoo dan yang terakhir blog ini -sekedar informasi, silakan join bareng saya di blog ini ya teman2 :)- wah ada satu kerinduan mendalam untuk menuliskannya lagi, tapi saya mulai bingung, darimana dan apa yang harus saya mulai. Terkadang hidup ya seperti ini, Tuhan memberi kesempatan yang sangat banyak untuk kita jalani, kesempatan jadi artis, kesempatan jadi pengusaha, kesempatan jadi orang baik-baik, kesempatan jadi istri orang kaya, kesempatan jadi suami janda muda (hahaha semakin nglantur). 

Yah pokoknya kesempatanlah, ada kesempatan yang baik ada yang tidak, tapi perlu diingat satu hal, Tuhan selalu memberi kesempatan yang baik, tidak pernah kesempatan buruk IA berikan, sekarang tinggal bagaimana kita memilihnya, apakah kesempatan baik yang kita pilih ataukah kesempatan buruk yang kita pilih. 

Satu malam yang lalu, saya berbincang-bincang dengan seorang teman saya, pada waktu itu topik pembicaraan kita hanya seputar bahasa inggris, dan ia bertanya "Kamu belajar bahasa inggris kursus atau apa?" kebetulan ia bertanya demikian karena melihat saya sedang chatting dengan seorang dari luar negri dan menggunakan bahasa inggris tanpa membuka kamus. Saya menjawab saya bisa dengan sendirinya karena sering mendengar saja. Kemudian luaslah pembicaraan kami, dia bercerita bahwa dulu dia memiliki banyak kesempatan untuk bisa menggunakan banyak bahasa, tapi dia tidak pernah berfikir untuk mempergunakan kesempatan itu karena ia berfikir itu tidak begitu penting, dan kemudian ia juga berkata
"Saya menyesal dulu saya juga banyak kesempatan untuk kursus musik dan pasti sekarang saya sudah bisa main musik".
Dia berbicara demikian juga lantaran sering melihat saya bermain musik. Wah begitu banyak kata menyesal yang keluar dari mulutnya, ketika mendengar saya hanya tersenyum saja, pada saat seperti itu saya merasa bersyukur karena saya adalah orang yang senang dengan namanya kesempatan, setiap ada kesempatan pasti saya ambil -bukan kemaruk atau rakus lho, walaupun beti sih beda-beda tipis!hihihi-

Tapi teman, cobalah kalian fikirkan, mungkin betapa beruntungnya teman saya itu jika menjadi saya, tapi tidak selamanya seperti itu, orang seperti saya dan mungkin anda yang membaca blog ini pun (yang suka dengan namanya kesempatan) pasti pernah menyesal juga karena keseringan mengambil yang namanya kesempatan. Hahaha ayo ngaku :D

Makanya saya bilang tidak semua kesempatan itu baik adanya, tinggal pintar-pintarnya kita aja memilah mana kesempatan yang baik dan mana kesempatan yang tidak baik. Ketika kita diperhadapkan dengan kesempatan belajarlah untuk bertanya pada Tuhan, apakah itu kesempatan untuk kita yang dianugerahkan Tuhan ataukah bukan. Terima kasih untuk meluangkan waktu anda-anda semua untuk membaca tulisan saya ini yang mungkin sekarang belum ada efeknya hehehe. Keep spirit!!!

Memberi Terasa Bermakna

Memberi Lebih Bermakna
Salah satu cara membuat hidup bermakna adalah dengan cara memberi kepada orang lain. Dalam hal apapun, memberi memang terasa lebih bermakna daripada hanya menerima. Dapatkah kita mengaplikasikannya dalam kehidupan kita? Ketika saya membaca sebuah warta mingguan, saya menemukan sebuah kisah tentang seorang dosen dan mahasiswanya. Jujur, kisah ini yang menginspirasi saya untuk menuangkan tulisan di notes ini.

Suatu sore, mereka berjalan bersama dan ketika mereka berjalan bersama mereka mereka menemukan sepasang sepatu butut di tepi jalan. Mereka yakin sepatu itu adalah sepatu milik seorang buruh rendahan yang bekerja di hutan. Mahasiswa berpaling kepada dosennya sambil berkata, "Mari kita sembunyikan sepatunya, lalu kita bersembunyi di semak-semak sambil melihat apa yang terjadi kemudian." Dosen itu pun menjawab :
Sobatku, kita tidak seharusnya bersenang-senang dengan mengorbankan orang miskin. Engkau dapat melakukan sesuatu yang lebih baik, dan itu akan mendatangkan kesenangan besar dalam dirimu. Caranya adalah memasukkan uang ke dalam sepatu bututnya. Setelah itu kita berdua bersembunyi untuk melihat reaksi orang tersebut.
Akhirnya mahasiswa itu melakukan apa yang dikatakan oleh dosennya. Setelah memasukkan uang ke dalam sepatu buruh itu, mereka kemudian bersembunyi di semak-semak. Tidak lama kemudian si empunya sepatu pun keluar dari hutan dan bergegas mengambil sepatunya. Ketika memasukkan kaki ke salah satu sepatu, ia merasakan ada benda yang mengganjal. Ia merogoh ke dalam sepatu. Ia nampak terkejut dan keheranan karena ada uang dalam sepatunya. Ia memegang sambil menatap uang tersebut dengan keheranan, lalu melihat ke sekelilingnya apakah ada orang disekitarnya. Tapi, ia tidak melihat seorang pun disana. Lalu ia memasukkan uang itu ke kantongnya, sambil memasang sepatunya yang satu lagi. Tapi lagi-lagi ia terkejut karena di dalam sepatu yang satunya terdapat uang juga. Rasa haru pun menguasainya, ia jatuh tersungkur dan menengadah ke atas. Doa ucapan syukur terdengar jelas dari mulutnya. Ia berbicara mengenai istrinya yang sakit, serta anaknya yang kelaparan karena tidak ada uang. Ia bersyukur atas kemurahan Tuhan yang diberikan melalui orang yang tidak dikenal. Melihat itu, mahasiswa tersebut meneteskan air matanya.

Teman, bayangkan jika kita berada di posisi seorang buruh itu, ucapan syukur pasti tidak terkira dan saya rasa banyak kali Tuhan melakukan hal luar biasa dalam kehidupan kita hingga saat ini. Tapi coba bayangkan seandainya kita berada pada posisi seorang mahasiswa itu, ada dua pilihan sebelumnya yang dihadapkan padanya, pilihan buruk dan pilihan tepat. Mana yang akan kita pilih? Apakah pilihan pertama? Mengorbankan orang lain demi kesenangan kita, ataukah pilihan kedua, mengorbankan hal yang kita miliki untuk kesenangan orang lain? Apapun pilihan kita dalam kehidupan ini terhadap orang lain, selalu ada sesuatu hal luar biasa yang kita dapatkan, hanya apakah hal luar biasa itu adalah hal positif ataukah hal negatif. Bercerminlah kepada diri kita sendiri teman, jangan bercermin dengan cerminan orang lain, karena apapun yang kita lakukan adalah untuk hidup kita sendiri, termasuk memberi kepada orang lain.

Saya secara pribadi pun masih terus belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik, belajar untuk memberi kepada orang lain, bahkan kepada Tuhan. Memberi memang tidak mudah teman, tapi berusahalah untuk melakukannya maka itu akan menjadi pembiasaan dalam hidup saya, anda dan kita semua :)

Spescial Life - Life Is Good

Special life
Hidup itu, seperti ngantri bensin...alasannya, jika ada dua pom terkadang kita akan memilih antrian di pom yang pendek antriannya, tapi nyatanya jalur yg pendek antriannya bisa lebih lama ngantrinya ketimbang yang panjang. Gak percaya? coba aja ngantri pom bensin di Pontianak :P hahaha -just kidding- yah sebenarnya banyak faktor, bisa aja tiba-tiba mesin yang satu macet, atau tiba-tiba pegawainya ganti shift sementara. Nah, dalam kehidupan kita juga demikian, kita cenderung memilih kesempatan demi kesempatan yang mudah untuk kita kerjakan, contohnya mau cari kerjaan yang gampang, yang banyak uang yang nyaman, yah mana ada yang kayak begitu, namanya kerja ya harus rela capek dan bayar harga. Terkadang kita memilih jalan singkat untuk meraih apa yang kita inginkan, tapi sebagian besar hal tersebut akan membuat kita justru semakin lama mencapai apa yang kita inginkan, bahkan tidak banyak kita akan mendapatkan orang-orang yang mendekam di hotel prodeo karena alasan tersebut. Suka tidak suka, jalanilah kehidupan ini dengan normalnya dan berusaha dan andalkan Tuhan, maka hasil yang kita dapatkan sempurna :)

Hidup itu, layaknya main Solitaire...siapa yang tidak pernah main game ini? Jika kita punya seperangkat PC, pasti selalu ada game yang satu ini, di icon Games, cari aja pasti ketemu. Alasannya? Anda tahu, arti dari game ini sesungguhnya bisa diartikan "kesabaran", pada zaman tradisi lama di Jerman atau Skandinavia mereka menggunakan "kesabaran" sebagai panduan untuk mendapatkan apa yang ditawarkan sebagai keberuntungan (tapi saya lebih suka menyebutnya kasih karunia) -cari aja di mbah google kalau info yang ini- disisi lain, ada bagian dari game ini yang meminta kita untuk memilih, apakah mau bermain dengan single card atau three card, bagian tersulitnya adalah kita memainkan three card. Saya lupa nih nama permainannya kalau bukan di software, main remi atau apa gitu ya, pokoknya teman-teman pasti pada tahu kan yang namanya Solitaire? Nah, hidup kita sama seperti permainan itu, satu demi satu kartu dibuka untuk mengetahui apakah kita akan memenangkan pertandingan atau tidak. Dan ada beberapa tumpuk kartu yang akan dibuka, jika kita salah memilih membuka tumpukan kartu, tidak jarang kita akan menekan F2 untuk mengganti permainan. Hidup kita ini seperti tumpukan kartu teman, jika kita salah memilih membuka kartu (dalam hal ini, salah mengambil kesempatan) untuk mencapai kesuksesan kita, bisa-bisa hidup kita kacau balau, karena bedanya dengan game ini, hidup kita tidak bisa diulang kembali dengan menekan F2 hahaha...Apapun bentuknya, sekali lagi harus ada kesabaran kita dalam memilih sesuatu, apakah itu tawaran-tawaran, dan disamping itu peran serta Tuhan juga tidak bisa dilupakan, Tuhan yang menjadikan hati kita sabar, benar? :)

Hidup itu, mirip seperti menunggu lampu merah jadi lampu hijau...alasannya, ada saat dimana kita harus menunggu untuk sampai ke tujuan tertentu, jika kita tidak bisa menunggu, ada beberapa hal yang terjadi, paling mungkin adalah kecelakaan, yang kedua dimaki orang, yang ketiga ditangkap polisi, yang keempat didenda, yang kelima tidak pernah sampai-sampai pada tujuan. Paling parah kalau sudah kecelakaan, dimaki-maki orang dan tidak ditolong, eh gak lama datang polisi, ke kantor polisi diinterogasi akhirnya ketahuan salah dan didenda (berlaku untuk kecelakaan yang tidak merenggut nyawa, ya iyalah kalau merenggut nyawa apanya yang mau ditanya, mau didenda? Nah tapi berlaku untuk opsi yang kelima, tidak pernah sampai pada tujuan). Teman, hidup kita bukan mainan yang dengan mudahnya kita jalani, memang hidup ini terkadang ada tanjakan yang mengharuskan kita mengeluarkan tenaga ekstra untuk mencapai tujuan, tapi jika kita menghadapinya dengan penuh semangat, itu tidak akan menjadi halangan. Ataupun lagi-lagi kita harus belajar bersabar untuk mencapai tujuan kita, yakinlah untuk hal ini Tuhan pun ikut andil, Tuhan melihat setiap usaha kita bahkan ketika kita bersabar menunggu lampu hijau dalam makna konotasi atau makna sebenarnya :D

Bagaimana kita menjalani hidup kita, berdampak pada kebahagiaan kita kelak, jabatan kita kelak, anak cucu kita kelak dan sadarkah kita sebegitu besarnya pengaruh satu orang di dunia ini? Pengaruh saya, kamu, dia, dan mereka. Jika kita menjalani hidup kita dengan usaha maksimal, kesabaran, semangat dan mengandalkan Tuhan, yakin semua yang kita jalani tidak sia-sia walaupun akan ada tantangan menghadang.

Hujan Hati

Hujan Hati - Ketika seorang anak menangis, maka ia sedang merasa sakit, sedih ataupun takut. Bagaimana jika seorang dewasa yang menangis? Apakah sama dengan seorang anak yang menangis? Apakah sebagai orang dewasa juga ketika merasa sedih, sakit ataupun takut juga akan menangis?

Orang dewasa justru memiliki banyak alasan untuk menangis. Jauh berbeda dengan seorang anak kecil. Orang dewasa bisa menangis karena bahagia, terpukul, terharu, menghadapi tantangan. Sungguh banyak alasannya, tetapi mengapa seringkali kita berkata "Malu kalau harus menangis!". Sadarkah kita dengan menangis kita dapat mengekspresikan perasaan kita? Dengan menangis kita mengerti apa yang sebenarnya kita rasakan. Seorang anak menangis hanya karena dia merasa tidak nyaman dengan suatu moment yang membuatnya terpuruk (dipukul, dimarah, takut, dll). Itu adalah seorang anak kecil, tetapi orang dewasa punya banyak alasan untuk menangis.

Saat kita harus menangis, maka menangislah, saat kita harus menitikkan airmata untuk seseorang yang kita kasihi, ya menangislah, itu tidak akan membuatmu menjadi orang yang mengalami kerugian besar yang dapat dihitung dengan jutaan bahkan triliunan uang dimuka bumi ini.

KITA TIDAK PERNAH RUGI KETIKA HARUS MENANGIS.

Ada sebuah kasus yang pernah saya alami. Tentang seorang Pria yang tidak pernah mau menangis karena ia malu jika seseorang melihatnya menangis. Ia sungguh mengasihi ayahnya, bahkan hampir dalam 1 bulan ia dapat menghabiskan jutaan rupiah hanya untuk biaya pengobatan ayahnya. 

Pada hari Jumat dibulan Oktober sang ayah pun dipanggil pulang oleh yang Maha Kuasa. Seorang Pria yang berprinsip bahwa ia tidak boleh menangis ini, begitu terpukul hingga ia sendiri tidak mampu berdiri ketika mendengar berita yang disampaikan oleh pembantu ayahnya via telefon. Seorang pria ini pun langsung memesan 1 tiket pesawat untuk pergi ke rumah ayahnya sesegera mungkin. Hingga kemudian ia pun tiba ditempat tujuannya dan melihat semua keluarganya berkumpul. 

Jasad ayahnya sudah siap untuk dimakamkan dan sudah berada didalam peti jenazah. Pria ini hanya terpaku berdiri disamping jasad ayahnya yang sudah kaku, dalam hatinya ia bergumam kesal "Kenapa ayah harus meninggal? Aku sudah mengerahkan seluruh tenaga medis untuknya, bahkan dokter pun sudah menyanggupi akan membantunya untuk sembuh, kenapa?" Ia marah, kesal dan bahkan hampir membanting peti jenazah ayahnya sendiri yang sungguh ia kasihi. 

Ia berteriak menggemparkan seisi rumah, bahkan semua keluarga yang melihatnya pun ikut serta kaget melihat perilaku pria ini. Setelah akhirnya sang Ibu datang merangkulnya dan memintanya untuk tenang, ia tetap tidak mau tenang, ia tetap kalap dan galau. Sang Ibu berkata lembut ditelinganya "Menangislah nak, kalau itu membuatmu lebih tenang saat ini", pria ini menoleh kesal dan berkata pada ibunya "Apakah dengan menangis ayah akan kembali, Ibu?" sang Ibu pun kembali berkata pada anaknya itu dengan penuh kesabaran "Tidak nak, ayah tidak akan kembali dengan engkau menangis, tapi engkau akan mengerti kenapa ayah harus pergi disaat engkau sudah menghabiskan waktumu dengan menolongnya". 

Pria ini mencoba dengan singkat memahami maksud kata Ibunya dan kemudian ia terdiam tanpa disadarinya air bening itu mengalir dari matanya. Ia pun sesenggukan dan menangis perlahan-lahan ia pun terisak. Ia memeluk erat ibunya menangis sejadinya di pundak ibunya. Perlahan ia pun berkata pada ibunya dengan lirih "Aku tahu semua usahaku sia-sia ibu, tapi aku juga tahu ketika aku menangis aku hanya seperti seseorang yang lari dari sebuah masalah dan aku lemah ketika aku harus menangis". Sang Ibu membalas pelukan erat anak lelakinya yang begitu keras pada prinsipnya itu, tapi kini sang Ibu melihat anak lelakinya itu mengerti apa yang harus ia lakukan disaat ia menghadapi suatu kejadian.

Temanku, ketika kita ingin menangis tetapi kita tidak melakukannya maka itu akan membuat perasaan kita tidak lebih baik. Dimana kita harus menitikkan airmata, pada saat itulah kita akan tahu sesuatu hal yang tidak kita mengerti.

Tiga Kata Ajaib

Tiga Kata Ajaib
3 Kata Ajaib-Di zaman modern ini sudah banyak orang yang sudah melupakan tiga kata ajaib ini, padahal tiga kata ajaib ini mampu menjadi jembatan dan membuka jalur komunikasi yang telah tertutup selama ini. Tidak percaya? Aya kita buktikan! Tiga kata ajaib itu adalah: MAAF, TOLONG, TERIMA KASIH.

Maaf Memaafkan mengandung empat macam arti: berdamai, melepaskan, mengampuni dan melupakan.

a. BERDAMAI
Ketika kita memaafkan seseorang atau meminta maaf atau kesalahan kita, sebenarnya kita sedang menaikkan bendera putih, meruntuhkan tembok pemisah dan membangun jembatan penghubung untuk memperdamaikan kedua belah pihak.

b. MELEPASKAN
Ketika kita menyakiti seseorang atau disakiti orang lain baik melalui perbuatan/perkataan, kita sebenarnya sedang menciptakan sebuah ikatan atau belenggu yang mengikatkan diri kalian berdua (si pembuat dan korban). Dan ketika kita memilih untuk tidak mengampuni dan melepaskan pengampunan, kita sedang mengikatkan diri dengan orang itu, dan otomatis persatuan terjadi yaitu persatuan dosa. Kita akan menjadi sama dengan orang yang terikat pada kita baik si pelaku dan korban. Permintaan maaf dengan disertai pengampunan akan membuka belenggu-belenggu dosa dan memberikan kemerdekaan yang seutuhnya.

c. MENGAMPUNI
Ketika kita mengampuni sebenarnya kita sedang mematikan “sengat” yang ditimbulkan akibat luka-luka oleh perkataan atau perbuatan. Apa yang ditimbulkan akibat dari perbuatan orang itu memang tidak dapat dilupakan, namun kenangan akan perbuatan itu sudah tidak berpengaruh terhadap diri kita lagi. Kita akan memiliki cara pandang yang baru dalam menilai masalah itu, dan ketika menceritakannya kepada orang lain, kita tidak merasa sakit hati lagi karena kita menjadi manusia yang berbeda.

Kita sering kali mengucapkan mohon ampunan kepada Tuhan...tapi hati kita terkadang sulit, bahkan tidak mau mengampuni kesalahan orang lain...akankah Tuhan mengampuni dosa kita ?
Tolong

Tuhan menciptakan manusia sebagai makhluk social dan hidup dalam satu komunitas yang membutuhkan dan ada ketergantungan satu sama lain. Tidak ada manusia super di muka bumi ini, dan Tuhan memakai orang lain untuk melengkapi kekurangan dan kelemahan kita sebagai manusia.

Hidup tolong menolong menggambarkan sikap saling mengasihi dan peduli akan orang lain. Banyak orang merasa takut melakukan hal ini, karena takut diperalat dan takut gengsinya turun. Menolong orang lain dan meminta pertolongan orang lain tidak akan menjatuhkan harga diri kita, malahan akan semakin meningkatkan harga diri kita karena kita akan dinilai sebagai orang yang rendah hati dan bermurah hati. Dan itulah yang TUHAN ingin kita lakukan sebagai umat-Nya.

Terima Kasih
Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah

Terima kasih menunjukkan dua macam arti:
a. MENGUCAP SYUKUR
Mengucap syukur adalah tanda kita berterima kasih atas pertolongan dan keterlibatan Tuhan secara adikodrati di dalam hidup kita.

b. PENGHORMATAN DAN PENGHARGAAN
Ketika kita menempatkan seseorang di atas kita, misal: pasangan, pemimpin, ketua. Respon kita kepada mereka akan berbeda dibandingkan dengan respon kita kepada orang yang di bawah kita, misal pembantu. Ketika orang-orang yang di atas kita memberikan pertolongan/bantuan, dengan mudah kita memberikan ucapan terima kasih berkali-kali bahkan sampai membungkukkan badan. Tapi bandingkan takkala pembantu atau bawahan kita yang melakukannya, sangat jarang kita mendengar ucapan terima kasih ini.

Siapa pun dia entah dia pembantu, tukang sampah, bahkan gelandangan sekalipun, ketika mereka memberikan pertolongan atau bantuan sudah menjadi tugas kita untuk berterima kasih. Dengan kita melakukan hal ini, itu berarti kita telah menghargai dan menghormati mereka sebagai ciptaan Tuhan.

Mari kita praktikkan tiga kata ajaib ini dalam keseharian kita. Dan anda akan melihat, dunia menjadi lebih indah dari sebelumnya. ( dari berbagai sumber)

Ketulusan Hidup

Saat bertemu dengan orang yang benar-benar engkau kasihi, berusahalah memperoleh kesempatan untuk bersamanya seumur hidupmu. Karena ketika dia telah pergi, segalanya telah terlambat. Saat bertemu teman yang dapat dipercaya, rukunlah bersamanya. Karena seumur hidup manusia, teman sejati tak mudah ditemukan. Saat bertemu penolongmu, ingat untuk bersyukur padanya. Karena dia lah yang mengubah hidupmu. Saat bertemu orang yang pernah kau cintai, ingatlah dengan tersenyum untuk berterima-kasih. Karena ia lah orang yang membuatmu lebih mengerti tentang kasih. Saat bertemu orang yang pernah kau benci, sapalah dengan tersenyum. Karena ia membuatmu semakin teguh. Saat bertemu orang yang pernah diam-diam kau cintai, berkatilah dia. Karena saat kau mencintainya, bukankah berharap ia bahagia?

Begitulah juga setelah kamu memberi banyak pengharapan kepada seseorang. Setelah ia mulai menyayangimu hendaklah kamu menjaga hatinya. Janganlah sesekali kamu meninggalkannya begitu saja. Karena ia akan terluka oleh kenangan bersamamu dan mungkin tidak dapat melupakan segalanya selagi dia mengingat. Begitu juga jika kamu memiliki seseorang, terimalah seadanya. Janganlah kamu terlalu mengaguminya dan janganlah kamu menganggapnya begitu sempurna. Anggaplah ia manusia biasa. Apabila sekali ia melakukan kesilapan bukan mudah bagi kamu untuk menerimanya, akhirnya kamu kecewa dan meninggalkannya. Sedangkan jika kamu memaafkannya boleh jadi hubungan kamu akan terus hingga ke akhirnya. Jika kamu telah memiliki sepiring nasi, yang pasti baik untuk dirimu. Mengenyangkan, Berkhasiat. Mengapa kamu berlengah, coba mencari makanan yang lain. Terlalu ingin mengejar kelezatan. Kelak, nasi itu akan basi dan kamu tidak boleh memakannya. kamu akan menyesal.

Begitu juga jika kamu telah bertemu dengan seorang insan, yang membawa kebaikan kepada dirimu, menyayangimu, mengasihimu. Mengapa kamu berlengah, coba bandingkannya dengan yang lain. Terlalu mengejar kesempurnaan. Kelak, kamu akan kehilangannya. Apabila dia menjadi milik orang lain kamu juga akan menyesal. Manusiawi sekali kalau kita ingin dicintai. Cinta memang indah, menggairahkan dan mempesona. Namun kita tidak bisa meminta atau memaksa orang lain mencintai kita. Satu-satunya cara yang bijak untuk dicintai adalah dengan melupakan keinginan dicintai dan mulai mencintai.

Cinta Terlarang

Sepotong asa dalam alunan Musik di bulan sabit yang menjuntai. Ada mereka, ada aku dan yang paling penat adalah ada benakku. Semuanya terjalin seperti jaring laba-laba di pojok Catatanku ini.Minggu, 18 Maret 2012.

Cuma kepulan asap rokok yang selalu jadi penghiburku dikala aku dilanda kecemasan macam ini

Ketika logika dan hati sudah tidak bisa bertemu pada satu titik dan masing-masing dari mereka menyimpang dan membiarkan aku tertegun sendiri ibarat layang-layang putus

Aku sadar pasti aku punya hatiku untuk dijadikan landasan helikopterku

Helikopter yang senantiasa membawaku keliling dunia dan memanjakanku dengan keliaran fantasiku akan kehidupan



“Cinta itu hanya sementara”, kata seseorang dalam sebuah dialog film spanyol yang aku tonton kemarin

“Kenapa juga mesti tidak dinikmati dalam hidup kita yang hanya sekali ini?”

Lantas aku bercermin dan mendapati wajahku muram secara durjana

Apakah benar ada cinta yang terlarang?

Mengapa disebut terlarang?

Mengapa jatuh cinta itu mesti dilarang?

Mengapa aku tidak dibenarkan jatuh cinta?

Siapa yang mengkontruksi bahwa jatuh cinta dengan si anu, si dia, si doi, itu terlarang?

Mengapa jatuh cinta pada orang yang kata manusia kebanyakan terlarang itu seolah-olah menjadi alat jagal paling ampuh untuk memasung perasaanku padanya?

Aku serasa di aniaya dan dimutilasi menjadi 28 bagian.



Aku bergumam

Aku merunduk

Aku bergumul

Aku lantas berpikir

Bukankah aku memiliki hak atas tubuh dan diriku sendiri

Aku yang memiliki kontrol akan hati, pikiran terutama cintaku pada seseorang

Aku tidak ingin diusik

Tidak oleh kata si anu, kata si dia, kata si doi yang seolah-olah paling tahu tentang cinta terlarang



Aku memejamkan mata dan membiarkan pikiranku membawaku ke dunia antah berantah yang memiliki kebebasan lintas dimensi untuk satu kata CINTA

Dimana cinta itu pada akhirnya menjadi milik manusia itu sendiri, dan bukan orang lain.

Karena bukan aku yang memilih CINTA, tetapi CINTA yang memilih aku.

Sangat manusiawi



Ini bukan perkara menjadi seseorang yang terlarang

Tetapi ini perkara menghargai cinta yang datang

Toh dia datang tanpa diundang!

Taukah Sinopsis Kehidupan

Bayangkanlah sebuah kolam luas, Kolam itu tenang, saking tenangnya terlihat bak kaca.
Tiba-tiba hujan deras turun.. Bayangkan, ada berjuta bulir air hujan yang jatuh di atas air kolam, membuat riak.. Jutaan rintik air yang terus-menerus berdatangan
membentuk riak, kecil-kecil memenuhi seluruh permukaan kolam…
Begitulah kehidupan ini, bagai sebuah kolam raksasa. Dan manusia bagai air hujan yang berdatangan terus-menerus, membuat riak.. Riak itu adalah gambaran kehidupannya.
Siapa yang peduli dengan sebuah bulir air hujan yang jatuh ke kolam, menit sekian, detik sekian? Ada jutaan bulir air hujan lain, bahkan dalam sekejap riak yang ditimbulkan tetes hujan barusan sudah hilang, terlupakan, tak tercatat dalam sejarah… Siapa yang peduli dengan anak manusia yang lahir tahun sekian, bulan sekian, tanggal sekian, jam sekian, menit sekian, detik sekian? Ada miliaran manusia, dan bahkan dalam sekejap, nama, wajah, dan apalah darinya segera lenyap dari muka bumi! Ada seribu kelahiran dalam setiap detik, siapa yang peduli? Itu jika engkau memandang kehidupan dari sisi yang amat negatif..
Kalau engkau memahaminya dari sisi positif, maka kau akan mengerti ada yang peduli atas bermiliar-miliar bulir air yang membuat riak tersebut, Peduli atas riak-riak yang kau timbulkan di atas kolam, sekecil atau sekejap apapun riak itu..
 
Dan saat kau menyadari ada yang peduli, maka kau akan selalu memikirkan dengan baik semua keputusan yang akan kau ambil.. Sekecil apapun itu, setiap perbuatan kita memiliki sebab-akibat..
Siklus sebab-akibat itu sudah ditentukan.. Tak ada yang bisa mengubahnya, kecuali satu! Yaitu Kebaikan.. Kebaikan bisa mengubah takdir.. Nanti engkau akan mengerti, betapa banyak kebaikan yang kau lakukan tanpa sengaja telah merubah siklus sebab-akibat milikmu.. Apalagi kebaikan-kebaikan yang memang dilakukan dengan sengaja..
 
Seseorang yang memahami siklus sebab-akibat itu, Seseorang yang tahu bahwa kebaikan bisa mengubah siklusnya, Maka dia akan selalu mengisi kehidupannya dengan perbuatan baik.. Mungkin semua apa yang dilakukannya terlihat sia-sia, Mungkin apa yang dilakukannya terlihat tidak ada harganya bagi orang lain, Tapi dia tetap mengisi sebaik mungkin…
(Rembulan Tenggelam di Wajahmu – Tereliye)

Kesepian

Problem utama dari kebanyakan orang di dunia ini ialah kesepian. Apakah Anda mengetahui kebanyakan orang yg dtg kepada para pembimbing agama mereka, karena mereka mempunyai problem kesepian atau tidak mendapatkan kasih sayang maupun penghargaan? Apakah Anda mengetahui bahwa lebih dari 70% orang bunuh diri, karena merasa kesepian? Rasa kesepian dapat membuat orang jadi depresif, sehingga akhirnya mereka terjerumus jadi pecandu alkohol, maupun drugs.

Kesepian (lonely) bukannya berarti seorang diri (alone), sebab di dlm dunia yg penuh hiruk pikuk dan hingar bingar sekalipun, ternyata banyak sekali orang yg merasa kesepian, padahal seharian penuh, kita menerima puluhan email, maupun SMS, tetapi kenyataannya ini semua tidak dapat mengusir rasa kesepian. Disamping itu kebanyakan dari kita sudah memiliki HP jadi sebenarnya rasa kesepian itu tidak harus ada, walaupun demikian banyak orang yg merasa kesepian, merasa ditinggal sendirian, haus akan rasa kasih, rasa kehilangan dsb-nya.

Menurut psikolog, rasa kesepian itu berasal dari dalam hati. Sehingga lingkungan kerja yg sibuk dan teman2 di sekelilingnya sekalipun, tidak akan mampu mengusir rasa sepi. Di kota2 besar, rasa kesepian ini banyak melanda para wanita karier dan profesional muda. Meskipun mereka memiliki aktivitas yg cukup padat dan setiap hari selalu bertemu dengan banyak orang, ada perasaan sunyi di sudut hatinya. Rasa kesepian tidak bisa dihilangkan dgn uang.
Rasa kesepian bisa saja timbul, walaupun kita sudah memiliki pasangan hidup, keluarga, pekerjaan maupun memiliki banyak sahabat. Bahkan Ratu Belanda - Beatrix sendiri pernah mengungkapkan bahwa ciri jabatan dari seorang Ratu adalah "Kesepian namun tidak pernah sendiri". Kesepian itu bukannya, karena tidak ada orang disekitar kita, tetapi di dalam hati maupun perasaan kita merasa se-akan2 mereka tidak membutuhkan mau memperhatikan kita lagi. Tiap orang membutuhkan atensi maupun kasih sayang!
Tetapi yang paling mengerikan adalah saat kita justru kesepian ketika kita bersama orang yg kita cintai, tetapi sayangnya kita tak bisa `menyentunya, karena ia sedang sibuk entah dgn acara TV maupun hobi/pekerjaannya.

Kesepian adalah salah satu bentuk kesedihan. Kata kesepian itu berasal dari akar kata "sepi" yg dlm kamus sering di definisikan sebagai "tanpa teman, tersisih ... sendirian. Sedangkan kata sifat "sendirian" berarti "Merasa tersisih, karena tidak ada yg menemani". Kesepian sering kali memanifestasikan diri dlm bentuk rasa sakit, rasa hampa, dan efek samping yg lebih gawat lagi ialah sering kali berbentuk depresi yg mendalam sampaikan menyebabkan bunuh diri.

Dan apakah Anda tahu bahwa kesepian itu bisa jadi pemicu potensial penyebab penyakit jantung koroner ataupun kanker. Suatu penelitian bahkan pernah mengatakan bahwa pada tahun pertama setelah ditinggal mati oleh orang yg kita kasihi, maka risiko faktor angka kematian akan meningkat tujuh kali lipat jauh lebih tinggi.
Sehingga banyak orang yg mengajukan pertanyaan: "Where is God, when I am lonely?" pasti jawabannya ialah "Right beside you!", walaupun kita tidak merasakannya, Tuhan selalu hadir di dalam kesepian kita, karena kasih Nya, Ia tidak akan meninggalkan kita dalam keadaan apapun juga kita berada.

Filsuf Jerman, Nietzsche, melukiskannya begini "Kurangnya cinta terhadap diri sendiri menyebabkan kesepian sehingga menjadi penjara yg paling berat bagi manusia". Dan kuncinya hanya bisa dibuka dari dalam ialah oleh diri kita sendiri.
Setiap orang yg merasa kesepian harus berani mengambil keputusan: "Apakah saya mau membayar harga untuk mengubah situasi kehidupan saya ini? Pertama dgn belajar mengasihi orang lain terlebih dahulu dan berhenti menaruh belas kasihan terhadap diri sendiri. Kasih itu seperti gema, pasti ia akan balik kembali !

Makna Tersenyum

Apalah makna sebuah sunggingan diwajah seseorang? Yah, sunggingan wajah itu sama dengan senyum, teman! Kayak gini ni --> :)

Saya menulis note ini karena terinspirasi dari seorang asing yang sama sekali belum saya kenal. Kejadiannya bermula tadi malam, sehabis saya beraktivitas, saya memutuskan untuk berjalan-jalan sebentar menikmati suasana kota Pontianak dimalam hari. Ketika melewati sebuah jalan, saya berpapasan dengan seorang pengamen (saya tahu dia pengamen karena dari gitarnya yang dijinjingnya itu, hehehe). Saat itu saya mengendarai sepeda motor saya dengan sangat pelan, hingga memiliki waktu cukup lama berpapasan dengan pengamen itu. Mendadak yang mengagetkan saya, ia tersenyum sangat lebar dan ramah kepada saya, dengan spontan saya membalas senyuman itu, dan sesudah itu ya sudah berlalu begitu saja. Dia tetap berjalan tanpa memperdulikan bahwa beberapa detik yang lalu ia menebar senyum kepada saya.

Sejujurnya saya tidak mempermasalahkan apa makna senyumannya itu, toh dia tetap berjalan terus tanpa peduli, setidaknya itu tidak membuat saya sebagai seorang wanita merasa gede rasa a.k.a GR, hahaha...

Sesaat sesudah kejadian itu, saya berpikir sepanjang perjalanan, mudah sekali pengamen itu menebar senyumnya kepada orang lain yang hanya berpapasan beberapa detik dengannya. Terkadang, kita yang sudah saling mengenal berapa tahun lamanya, masih bisa memajang wajah cuek bahkan belagak gak teu! Lucunya, bahkan yang sudah saling kenal lama, terkadang pun syukur-syukur bisa berpapasan dan senyum, wah kalau sudah begitu parah juga! Hahaha...
Susah senyum susah hidup
Saya bagikan sedikit ya 10 fakta menarik tentang tersenyum :
1. Senyum membuat kita lebih menarik
2. Senyum mengubah mood kita yang semula "malas" menjadi "semangat"
3. Senyum dapat memicu orang lain untuk ikut tersenyum (seru kan!)
4. Senyum dapat mengurangi stress
5. Senyum dapat meningkatkan imun (kekebalan tubuh)
6. Senyum dapat menurunkan tekanan darah (coba sendiri deh, biar ngerti maksudnya hoho)
7. Senyum mengeluarkan Endorphins (Endorphins itu pereda rasa sakit didalam tubuh kita, bole search di mbah Google)
8. Senyum dapat melenturkan kulit wajah
9. Senyum membuat anda tampak sukses! (waooowwww *ekspresi lebay+sss! hahaha)
10. Senyum membuat kita tetap positif

Tidak ada salahnya kita menebar senyum, teman! (tapi bukan senyum-senyum sendiri n tebar pesona, lho!). Senyum itu meringankan beban, dikala seseorang kesulitan menghadapi sesuatu. Senyum itu membuat orang lain merasa tenang disaat kesusahan dan disaat dukacita. Jangan takut menebar senyum anda, senyum anda itu berharga buat orang yang sangat membutuhkannya. Ketika kita tersenyum terhadap orang lain dan mungkin disalah artikan, sesungguhnya bukan anda yang bermasalah! Namun orang itulah yang bermasalah, tapi tenanglah, itu tidak membuat anda rugi sama sekali :)

Senyum adalah hal simple yang sangat-sangat-sangat mudah dilakukan, namun juga bisa menjadi hal tersulit untuk dilakukan. Senyum menuntut kita menjadi orang yang berjuang dalam kondisi dan situasi apapun. Tetap tersenyum dan tuluslah dalam memberikan senyuman anda! Seperti saya! hehehe :)

Berubah (Dalam Diri) Untuk Merubah (Keadaan)

Berubah Dlam dIRI UNTUK MERUBAH keadaan
Halohaaaaa.....!!  ¿Qué está haciendo? --> artinya, apa kabarnyaaa? hehehe..... Mau cerita dikit nih, semalam saya tiba-tiba ngerasa pengen nonton film Johnny English 1. Itu tuh yang pemerannya Rowan Atkinson a.k.a Mr.Bean dan ceritanya tentang dia dan rekannya yang bernama Bought punya misi penyelamatan terhadap negaranya bersama seorang agen intelegent Paris (Lorna Campbell). Yah, kurang lebih begitu lah pokoknya. Dari awal saya nonton sampai selesai, saya ngerasa lucu (secara emang genre filmnya komedi action sih). Saya aja sampai gak berhenti ketawa walaupun sudah malam hahahaha.... Sampai sekarang juga masih kepengen ketawa. Yah, terlepas dari semuanya itu, ada beberapa hal yang saya tangkap dari film ini. Bayangkan seandainya ada agen yang sedemikian cerobohnya, hahahaha pasti sepertinya gak ada yang bisa dilakukan agen ini. Tapi bagi anda yang tahu cerita filmnya, anda pasti juga tahu endingnya. Agen yang dianggap ceroboh, sepele, tidak berkemampuan, tidak berpotensi ini tetap berhasil menjadi penyelamat negaranya. Terlalu muluk-muluk bukan? Yah, itu cuma film sih, tapi menurut anda pernahkah ada di realita kehidupan kita? Saya rasa jawaban kita semuanya relatif.
Masing-masing kita diberi kemampuan berbeda untuk menangani masalah yang berbeda pula, tapi masalahnya terkadang terletak pada niatan kita dalam menangani masalah. Lucunya, setiap manusia tidak mungkin tidak ada yang luput dari masalah. Johnny English dalam filmnya digambarkan sosok yang menangani masalah dengan lelucon-leluconnya, sebab itu ia diremehkan oleh lawan-lawannya. Tapi terbukti ampuh caranya untuk mengelabui lawannya yang menganggapnya sepele. Ia berhasil menyelamatkan negaranya, tapi sekali lagi itu hanya film. 

Bagaimana dengan keadaan kita yang sebenarnya? Kalau mau ditanya, siapa sebenarnya lawan kita? Banyak orang akan menjawab, lawan kita adalah masalah yang selalu datang tanpa diundang, SALAH BESAR!!! Lawan kita itu justru keinginan hati kita sendiri, saat kita ingin keluar dari masalah, apa yang pertama kali terlintas dipikiran kita? Minta bantuan sama orang? Oh come on! Jangan cengeng, orang lain tidak akan bisa menolong maksimal jika kita sendiri saja tidak bisa menolong diri kita. Keinginan hati, itu kata kuncinya. Jika dalam hati saja kita mengharapkan orang lain membantu kita dan menyelesaikan masalah kita, itu artinya kita sendiri yang tidak menginginkan masalah itu selesai, pikirkan perlahan dengan benar, apakah masalah kita sendiri akan bisa terselesaikan dengan tangan orang lain yang tidak mengerti seluk beluk masalah kita? Bukan berarti kita tidak butuh orang lain, kita tetap butuh orang lain untuk menopang dan menyemangati kita, tapi bukan menyelesaikan masalah kita. Anehnya hidup kita adalah, kita sendiri yang meremehkan diri kita. Kita punya kemampuan maksimal jika kita menggunakannya.
Johnny English juga mengajarkan saya, jika kita mau bergerak menerobos masalah kita, akan ada orang-orang yang bersedia menolong kita. Banyak orang yang tidak berani mengemukakan masalahnya, takut orang lain memperlakukan mereka dengan seenaknya, dimanfaatkan ketika lemah, dsb. Tapi jika kita selalu berfikir positif, apa yang terjadi kepada kita juga adalah kejadian yang positif.
Berjalanlah dengan langkah yang benar ketika kita ingin melalui jalan sempit, jika salah kita meletakkan telapak kaki kita, maka kita akan jatuh dan tidak berdaya. Artinya, pilih cara yang tepat untuk mengatasi masalah kita, dan orang yang tepat untuk menyelesaikan masalah kita adalah diri kita dan tentunya dengan kemampuan Tuhan, itu tidak bisa disangkal lagi, maka segala masalah yang terlihat seperti jalanan sempit yang tidak bisa dilalui, tetap akan bisa dilewati dengan cara yang unik.


NB: Punya problem boleh, yang tidak boleh adalah menolak problem itu. Karena dengan problemlah, kita bisa menjadi orang-orang yang melangkah maju tidak hanya diam ditempat, karena istilahnya itu udah keenakan :) Bersyukur saja ya kalau hari ini punya masalah, atasilah dengan hati yang lapang dan ingat Tuhan, itu udah pasti... Cia you!

Seandainya Aku Amnesia

* And you are such a fool

To worry like you do

I know it's tough

And you can never get enough

Of what you don't really need now

My, oh my



You've got to get yourself together

You've got stuck in a moment

And you can't get out of it

....

apa?! amnesia?!.. hehehe.. mungkin hal ini terdengar gila, tapi ini hanyalah "seandainya" teman.. tenang! hehehe.. terkadang (maksudnya tidak terlalu sering) aku berharap (bagaimana jika) aku amnesia, membayangkan dalam sekejap tiba-tiba aku kehilangan ingatanku akan masa laluku, dalam kedipan mata*cling!!*.. :)

ada banyak hal yang terkadang tak bisa kita kendalikan dalam hidup, diantaranya adalah masa lalu.. kita tahu, tak ada yang bisa kita lakukan untuk mengubah waktu yang telah berlalu, namun rasanya tak adil jika setiap hari kita merasa berada dalam keadaan dihakimi oleh masalalu, dengan dakwaan yang menteror masa depan kita, mungkin kalian mengerti maksudku, ketika terbangun dari tidur, setiap orang ingin merasa bebas tanpa terbebani akan hal yang terjadi di hari kemarin.. dalam hal ini, yang kumaksud adalah bukan berarti aku mencoba melarikan diri sepenuhnya dari hidupku, aku hanya ingin merasa bebas tanpa dihantui rasa trauma, memulai suatu hari yang baru, menjadi orang yang lebih baik.. berharap diriku yang dulu akan beristirahat dengan damai bersama masa laluku yang pahit, sementara aku memulai hidupku yang baru..

aku membayangkan setiap hari aku bisa merasakan kembali sensasi PeDeKaTe, dan apapun yang aku lakukan maka itu akan memberikan kesan yang mendalam, karena semua itu adalah hal yang pertama kalinya bagiku.. hehehehe..

berangkat dari "seandainya" (:khayalanku), akhirnya aku menemukan beberapa informasi menarik yang berkaitan dengan amnesia, setidaknya persiapan lah jika tiba-tiba aku merasa amnesia, "seandainya".. hehehe..

untuk seseorang yang menderita amnesia, ada dua cara untuk membantu mengembalikan ingatan, yang pertama yaitu: mengenali, hal ini berkaitan dengan sebuah proses perbandingan informasi dengan ingatan lalu, yang kedua adalah mengingat, yaitu sebuah pengalaman yang akan merangsang ingatan..  karena mengenali hampir mirip dengan mengingat maka mengenali bisa membangkitkan ingatan.

Proses mengingat melibatkan sebuah tindakan pencarian terhadap kenangan-kenangan, lalu dilanjutkan dengan proses perbandingan, saat sesuatu ditemukan kau bisa mengingat dengan cara memusatkan perhatianmu langsung pada sebuah kenangan.

mengenali  mirip dengan seperti sebuah perasaan seolah-olah kau mengenal sesuatu, jadi tak mungkin mengingat tanpa pernah mengenalnya.

dan informasi berikutnya adalah ada perbedaan antara dokter spesialisasi ingatan bawah sadar dan ingatan dari sebuah proses, sperti perbedaan antara emosi dan fakta-fakta murni.. gambar-gambar.. angka-angka.. tindakan-tindakan..

oke, mungkin terlalu rumit, jadi maksudnya seseorang yang menderita amnesia masih mengetahui bagaimana cara mengendarai sepeda, tapi dia tidak mengingat hal-hal buruk yang dia alami, seperti kapan pertama kali dia jatuh dari sepeda, atau mungkin siapa orang yang pernah dia bonceng sebelumnya.. :p

oh ya, kalian tahu, ada amnesia yang disebabkan oleh syndrom korsakoff, yaitu amnesia yang disebabkan karena terlalu mengkonsumsi alkohol.. dan rasanya mungkin aku mengalaminya waktu SMP, namun aku tidak menyadarinya, sehingga pada saat itu aku begitu bodoh dan nyaris beberapa kali nyaris di DO.. hehehe.. dan tiba-tiba amnesiaku itu sembuh total saat aku putus cinta untuk pertama kalinya.. hehehehe..

tulisan ini hanyalah berangkat dari khayalanku, yang terinspirasi dari buku "forget about it".. aku tak pernah ingin benar-benar amnesia, sehingga kalian tidak perlu khawatir kalo aku akan melupakan kalian hehehe.. yah, mungkin kalopun amnesia yang ku inginkan adalah kalian tiba-tiba lupa akan dosa yang pernah aku lakukan pada kalian, atau mungkin lupa kalo aku pernah berhutang pada kalian.. hahaha..

aku tidak pernah berharap untuk menjadi orang lain, apapun yang pernah terjadi, aku pilih untuk aku jalani hari ini..

ada saatnya mungkin kita akan dihakimi masalalu.. namun ada saatnya pula kita berdiri mengangkat dagu kita untuk  menghakimi masalalu, cukup satu dakwaannya: "menteror masa depanmu!!".. - b.a.-

(*) dikutip dari lagu stuck in a moment milik dari U2
Posting Lama ►
 

Copyright 2013 Catatan cerita: Catatan CeritaTemplate by Bamz Templates|suport by Wibialwis Blog |Support Googel